Direktur Utama PT Dakota Buana Semesta, Soemantri Driyo Pranoto (Foto: ist)
SURABAYA, radarpenanews.com – Kilas balik “Dari yang dianggap tidak ada dan terlahir kembali, penuh semangat pelan namun pasti”, DAKOTA CARGO merilis nama barunya “DAKOTA REBORN”, perusahaan ekspedisi bergerak di bidang jasa pengiriman logistik barang berkesinambungan ke seluruh nusantara menarget peningkatan omzet pendapatan.
Satu wadah dalam PT Dakota Buana Semesta secara telaten dan berdedikasi tinggi, keputusan Rapat Koordinasi (Rakor) Cabang dan Agen se-Jawa Timur bertujuan memberikan layanan pelanggan sekaligus merengkuh kembali kepercayaan konsumen.
Hal ini disampaikan Direktur Utama PT Dakota Buana Semesta, Soemantri Driyo Pranoto (82) di Surabaya kepada awak media usai melaksanakan Rapat Koordinasi Agen dan Cabang se-Jawa Timur di Hotel Narita Surabaya, Kamis 21 November 2024.
“Resmi ditunjuk per Januari, efektif menjabat sebagai Direktur Dakota Cargo di bulan Maret 2024,” ucap Soemantri mengawali perbincangan nya.
Menurutnya, peningkatan omzet menjadi sasaran utama diseluruh wilayah. Selain itu, struktur organisasi yang sudah ada terus ada perbaikan. Pola perbaikan saat sekarang salah satu cara efektifnya ialah berkoordinasi antar wilayah.
“Kita kembali mempererat hubungan silaturahmi seluruh instrumen yang ada sekaligus mempererat kembali antara agen dan cabang, menyatukan satu persepsi bersama konsep-konsep yang ada dan kita kuatkan kembali,” sebutnya.
Konsep keluar, batas antara harga dan seterusnya, sedangkan persaingan harga pasar yang kompetitif, Dakota Reborn perlu melihat ke segala arah. “Harga di kanan dan kiri sudah banyak yang di bawah kita dan banyak juga konsumen atau customer kita yang tadinya banyak datang kemudian lari ke yang lainnya, maka targetnya meraup customer lagi, itu poinnya,” Kata Soemantri.
Sebagai informasi, hadir dalam kegiatan tersebut agen dan cabang Dakota Cargo se-Jawa Timur.
MATERI RAPAT KOORDINASI CABANG DAN AGEN SE-JAWA TIMUR
Strategi-strategi ini diharapkan mampu meningkatkan penjualan, memperkuat kepercayaan pelanggan dan memperbaiki operasional secara keseluruhan.
Berikut ini materi Rapat Koordinasi yang dibahas antaralain;
I. Pembagian Penjualan Darat dan Laut
1.Penjualan Darat
a. Cabang Pembagian hasil penjualan darat
b. Agen di bawah Cabang
c. Agen di bawah Pusat
d. Transfer
II. Luar Batas Antar (LBA)
» Luar batas antar (LBA) adalah ketentuan pengantaran barang ke lokasi tujuan yang berada di luar radius 20 km dari cabang/agen.
» Setiap cabang/agen diwajibkan memiliki peta lokasi masing-masing untuk menentukan wilayah yang termasuk dalam luar batas antar.
» Konsumen yang berada dalam wilayah LBA akan dikenakan biaya tambahan. Jika konsumen tidak bersedia membayar biaya tersebut, konsumen dapat memilih untuk mengambil barangnya langsung di cabang/agen.
» Penetapan biaya LBA merupakan tanggung jawab masing-masing cabang/agen, yang kemudian harus diserahkan ke pusat untuk diinput ke dalam website perusahaan sebagai bagian dari menu LBA.
III. Strategi Peningkatan Penjualan
1. Optimalisasi Rute Pengiriman
– Menyusun penjadwalan pengiriman barang secara lebih efisien untuk memastikan barang sampai tepat waktu sesuai jadwal. Ketepatan waktu merupakan kunci utama dalam membangun dan mempertahankan kepercayaan konsumen.
2. Penyesuaian Harga
– Rencana penurunan harga menjadi lebih kompetitif dengan perhitungan kenaikan harga saat ini sebesar 70% dari harga lama, direncanakan penyesuaian harga sehingga hanya naik sebesar 30% dibandingkan harga sebelumnya. Strategi ini diharapkan mampu menarik pelanggan baru sekaligus mempertahankan pelanggan lama.
3. Pemberian Diskon
– Memberikan diskon berdasarkan kebijakan cabang atau agen. Contohnya, untuk pengiriman dengan berat tertentu, seperti 100 kg, pelanggan dapat memperoleh diskon hingga 10%.
4. Promosi Aktif dan Konsisten
– Melakukan promosi secara aktif dengan memanfaatkan media sosial, mencetak flyer digital, pamflet, serta memasang spanduk bertuliskan Dakota Cargo di lokasi strategis.
– Menyediakan program promosi berkala, seperti harga spesial untuk pengiriman pada hari tertentu atau gratis layanan tambahan untuk pelanggan setia.
5. Menjalin Kerja Sama Strategis
– Membentuk kerja sama dengan berbagai pihak, seperti supplier, perusahaan lokal, pelaku usaha kecil, serta e-commerce, untuk memperluas cakupan pelanggan dan meningkatkan volume pengiriman barang.
6. Program Loyalitas Pelanggan
– Menerapkan program loyalty points, dimana pelanggan mendapatkan poin untuk Setiap transaksi yang dapat ditukar dengan diskon atau layanan tambahan.
– Memberikan penghargaan kepada pelanggan setia melalui paket diskon eksklusif atau promosi spesial.
7. Peningkatan Layanan Pelanggan
– Menyediakan layanan pelanggan yang responsif melalui hotline dan media sosial untut menangani pertanyaan, keluhan, atau kebutuhan pelanggan lainnya dengan cepat.
IV. Permasalahan dan Solusi Operasional
1. Penyediaan Formulir Pengaduan
– Menerapkan sistem formulir pengaduan untuk mempermudah pelanggan menyampaikan masalah mereka. Umpan balik ini digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan mengidentifikasi area yang perlu perbaikan.
2. Penyusunan SOP dan Sanksi untuk Meningkatkan Kedisiplinan
– Menetapkan SOP yang jelas untuk memastikan cabang atau agen buka sesuai jadwal, misalnya di pagi hari.
– Memberlakukan sanksi bagi pelanggaran SOP, seperti denda jika barang tidak sampai di cabang/agen tujuan dalam waktu maksimal dua hari. Hal ini bertujuan meningkatkan kedisiplinan Operasional.
3. Peningkatan Koordinasi dan Kolaborasi Antar Cabang/Agen
– Meningkatkan komunikasi yang lebih efektif antar cabang dan agen terkait informasi Pemberangkatan, pengiriman, atau pertanyaan operasional.
– Menggunakan teknologi seperti grup komunikasi online atau aplikasi manajemen operasional untuk mempercepat pertukaran informasi.
4. Investasi Teknologi operasional
– Menggunakan sistem pelacakan barang berbasis digital untuk memberikan transparansi kepada pelanggan mengenai posisi barang mereka,
– Menerapkan perangkat lunak manajemen logistik untuk mengoptimalkan jadwal pengiriman dan koordinasi antar cabang.
V. Semua Kompak untuk Dakota Reborn
– Membangun budaya kerja yang solid dengan komitmen bersama seluruh tim untuk mewujudkan Dakota Cargo sebagai perusahaan logistik yang terpercaya dan kompetitif.
– Mengadakan pelatihan rutin bagi pegawai untuk meningkatkan keterampilan dan kualitas pelayanan. (*/Red)